SSB Mujahidin Lolos 8 Besar

Lanjutan Kompetisi Balikpapan Junior League 2012
Tim SSB Mujahidin lolos ke 8 besar setelah bermain imbang 2-2 dengan SSB Beruang Madu Sakti (BMS) dalam lanjutan kompetisi sepak bola usia 14 tahun ke bawah, Balikpapan Junior League (BJL) 2012 garapan LPM Gunung Bahagia, Senin (20/2) kemarin.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Kompi Senapan B Yonif/600 Raider kemarin, baik Mujahidin maupun BMS silih berganti melakukan tekanan. Namun, sampai waktu normal kedudukan tidak berubah 2-2.

Dua gol Mujahidin dicetak Wahyudi menit 5 dan Fawwar menit 25. Sedangkan dua gol balasan BMS dibukuan Ridwansyah menit 8 dan Ramdan menit 20. Memang, untuk lolos ke 8 besar, BMS wajib meraup angka penuh. Sebaliknya, Mujahidin cukup seri.

Di partai kedua kemarin, juara bertahan SSB Bastar yang sudah dipastikan lolos ke 8 besar sebelumnya, kemarin juga bermain imbang 1-1 dengan Navi Kids. Gol Bastar dicetak Rony menit 4, dan balasan Navi Kids oleh Hendry menit 15.

Pertandingan Selasa (21/2) sore ini dipastikan ketat, terutama perebutan satu tiket di Grup B antara SSB Mahakan Senipah kontra Melai pukul 14.45 Wita. Mahakan Senipah cukup seri, sedangkan Melai wajib menang untuk mendampingi Rawis di babak 8 besar. Rawis sendiri di partai kedua sore ini menghadapi SSB Gubah yang sudah tersisih.

Sementara itu pihak panitia malam tadi membahas protes tertulis dari pelatih SSB Spenpa Arifin Taledeng terhadap pemain SSB Golden Classic nomor punggung 6, 9, dan 13 diduga menggunakan data yang meragukan. Protes ini dilancarkan kubu Spenpa setelah kalah 0-4 dari Golden Classic, Minggu (19/2) lalu. “Kami akan proses,” ujar Iskandar, ketua panpel beberapa jam sebelum rapat malam tadi. (is2)
http://www.kaltimpost.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=126797

Mimpiku Mengubah Kotaku

Cerpen karya : Arya Praza M
SMA Muhammadiyah 2 Al-Mujahidin Balikpapan
Kelas XI IPA
Masuk Nominasi dalam Lomba menulis cerpen garapan PWI Balikpapan dengan tema Balikpapan Massa Depan (Februari 2012)

Pagi itu matahari bersinar dengan lembut. Telihat semua warga mulai melakukan aktifitasnya masing-masing. Ada yang mulai berdagang, ada yang mengajak jalan anjing piaraannya, ada juga yang sekedar berjalan untuk menikmati udara yang sejuk. Namaku Ari Wijaya Kusuma. Aku adalah seorang mahasiswa di sebuah universitas di Yogyakarta. Dan sekarang aku harus pergi meninggalkan kota yang indah ini. Aku akan pergi menuju Kalimantan Timur. Tepatnya di Balikpapan. Baca lebih lanjut

Benih Majuku Di Kota Beriman

Cerpen
Karya : Faisal Fath Junaidi
SMA Muhammadiyah 2 Al-Mujahidin Balikpapan
Kelas XI IPS 2
( Juara I Lomba Menulis Cerpen Garapan PWI Balikpapan dengan tema Balikpapan Masa Depan )
( 3 Februari 2012 )

“Wah !senang. rasanya dapat kembali kemari! Berapa lama ya! ? sampe bahasa jawaku sudah nggak kelihatan lagi”.
Ucap seseorang paruh baya yang telah selesai mengisi surat-surat passport di Bandara Sepinggan lewat gate internasional, setelah itu ia keluar dan nampaknya dia amat tidak sabar untuk berjalan-jalan ke kota Balikpapan.
“Tuan,bagaimana dengan penginapan anda?”. Tanya seorang yang sejak awal mengikutinya itu, ia berpakaian tuxedo lengkap amat mewah berbeda jauh dengan orang paruh baya itu.
”Ah! tidak perlu…! Inikan hometown saya, jadi saya sudah punya banyak pengalaman walau sudah hampir 8 tahun tidak pulang!” jawab seorang paruh baya itu. Baca lebih lanjut